Seputar Nusantara

Selamat Datang Di CAHAYA KASINO.. Situs Casino Online Terpercaya Se'Indonesia | Memberikan Bonus Terbesar BONUS ROLLINGAN 0.8%, BONUS REFFERAL 3% DAN BONUS DEPOSIT 10%.

Post Top Ad

Your Ad Spot

Thursday, January 31, 2019

Bank Jepang Kuasai 96 Persen Saham BTPN, BCA Punya 1 Persen



Berita Terkini - Bank terbesar kedua di Jepang, Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) meningkatkan porsi kepemilikan sahamnya pada PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dari semula 39,92 persen menjadi 96,89 persen. Meski porsi kepemilikan SMBC meningkat drastis, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) tercatat tetap memiliki 1,03 persen saham BTPN. 

Berdasarkan keterbukaan informasi BTPN di Bursa Efek Indonesia, pemegang saham BTPN saat ini terdiri dari SMBC sebesar 96,89 persen, BCA sebesar 1,03 persen, dan publik sebesar 2,08 persen.  Agen Domino

Baca Juga : Vanessa Angel Akan Ditahan, Akhirnya Menangis Saat Di Ruang Penyidik


Komposisi ini berubah dari sebelumnya SMBC sebesar 39,92 persen, Summit Global Capital Manahement B.V. sebesar 19,96 persen, BCA sebesar 1,03 persen, dan publik sebesar 39,09 persen. 

Perubahan komposisi saham ini seiring dengan aksi penggabungan BTPN dan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI), serta program penawaran pembelian saham kepada pemegang saham oleh SMBC sebagai pembeli siaga saham BTPN dalam rangka merger. 

Direktur Utama BCA Jahja Setiatmadja mengaku pihaknya memang memilih untuk mempertahankan sahamnya sebesar 1,03 persen pada bank hasil merger tersebut. Kendati demikian, Jahja tak merinci alasannya. 

"Kami tambah sedikit (beli saham) jadi tetap 1 persen (kepemilikan)," ujar Jahja.

Dalam keterangan terpisah, Bursa Efek Indonesia menjelaskan terdapat penambahan jumlah saham yang tidak dicatatkan sebesar 22.97 juta lembar saham yang dimiliki BCA. Penambahan porsi saham tersebut merupakan bagian dari implementasi Peraturan Pemerintah (PP) No. 29 Tahun 1999 yang antara lain menetapkan bawah saham bank yang boleh tercatat di bursa efek sebanyak-banyaknya 99 persen. 

Dengan demikian jumlah saham yang tidak dicatatkan adalah sebesar 83,05 juta saham yang seluruhnya milik BCA.

Bursa Efek Indonesia (BEI) juga mengumumkan telah memberikan persetujuan atas permohonan pencatatan saham hasil penggabungan usaha SMBC Indoonesia dengan BTPN. 
Total saham SMBCI yang digabungkan ke BTPN sebanyak 2,3 miliar saham senilai Rp20 per saham. Adapun 1 persen saham SMBCI ekuivalen dengan 799,1971 saham BTPN. 

"Dengan adanya pencatatan saham tambahan tersebut, maka saham perseroan (BTPN) yang tercatat di BEI seluruhnya berjumlah 8,06 miliar lembar saham," jelas BEI. Agen Domino

No comments:

Post a Comment

Kondisi Wanita Korban Pembacokan Suami di Depok Masih Kritis

  AGEN POKER   -  Nila Islamia (31) terbaring lemah di kamar perawatan Rumah Sakit Sentra Medika Depok. Kondisi perempuan itu masih kritis s...

Post Top Ad

Your Ad Spot