Berita Terkini - Direktur Utama Persija Jakarta, Kokoh Afiat, memberikan penjelasan soal polemik dokumen yang ditemukan di Kantor Komite Disiplin (Komdis) PSSI di Rasuna Office Park (ROP), Kuningan, Jakarta beberapa waktu lalu. Agen Domino
Sebelumnya, Satgas Anti Mafia Bola Polri menggeledah Kantor Komdis PSSI pada penggeledahan pada Jumat (1/2). Pada penggeledahan tersebut ditemukan dokumen keuangan yang disebut milik Persija.
Berita Terkini - Penemuan Mayat Balita Yang Menggantung Di Jendela Rumah
"Sebenarnya [kantor Persija] belum pindah, kantor Persija masih di Duren Tiga. Kebetulan saya sedang persiapkan kantor baru Persija di Rasuna Office Park. Rencana pembangunannya selesai 21 Februari 2019."
"Karena posisi saya Direktur Utama yang selama ini bantu Persija dengan Pak Gede di sisi keuangan. Kebetulan kantor saya di Rasuna, jadi audit yang sedang kami lakukan saya pindah ke Rasuna untuk efisiensi dan efektifitas saya dalam pengawasan," jelas Kokoh
Kokoh juga menyebut telah memberitahu Gede terkait rencana perpindahan kantor Persija ke Rasuna. Termasuk soal pemeriksaan dokumen keuangan Persija yang sering dibawa Kokoh ke Rasuna yang sudah diketahui Gede.
"Kadang saya ajak mereka ke Rasuna. [Bawa dokumen ke Rasuna] ada kaitannya dengan audit supaya fokus karena Persija mau melakukan proses IPO jadi saya intens dalam audit," terangnya.
Kendati demikian, Kokoh enggan berkomentar lebih jauh soal dokumen yang ditemukan Satgas dan keterlibatan Persija dalam kasus pengaturan skor di sepak bola.
"Saya tidak mau berpolemik karena ini sudah menyangkut ranah hukum, biar polisi bekerja jadi semua saya serahkan ke Satgas. Jadi saya tidak akan mengomentari itu," ungkapnya.
Kokoh juga tidak mau berkomentar soal waktu pengunduran diri Gede dari Persija yang dianggap tidak tepat lantaran saat terjadinya polemik.
"Saya tidak mau berpolemik dan berandai-andai. Sampai saat ini saya baru menerima dua surat pengundiran diri resmi yaitu Gede Widiade sebagai Direktur Utama dan Rafil Perdana sebagai COO," tuturnya. Agen Domino
No comments:
Post a Comment