Seputar Nusantara - Ibu rumah tangga inisial CA (36) ditemukan tewas tergantung di dalam rumahnya. Temuan itu menghebohkan warga Jalan Sei Mintan, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru Riau, Rabu (30/10). AGEN DOMINO
Pengakuan sejumlah saksi, peristiwa itu diketahui saat ada tiga orang tamu yang datang ke rumahnya. Bersebelahan dengan rumah korban, tinggal adik kandung dan adik ipar CA..
"Setelah ditanyai oleh adik kandung dan adik iparnya, menurut ketiga tamu itu mereka ditelepon oleh korban untuk datang ke rumahnya," ucap Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya, Iptu Aspikar.
Kemudian, adiknya itu mencari korban ke kamarnya. Rupanya, kondisi pintu terkunci dari dalam. Saat digedor pintu kamar dan dipanggil juga tidak ada jawaban dari dalam.
AGEN POKER
Melihat gelagat mencurigakan, ketiga tamu dan 2 adiknya itu langsung berniat mendobrak pintu kamar. Kecurigaan menjadi kuat, setelah mereka melihat ada kain selendang yang terikat dekat pintu kamar.
"Ketiga tamu dan 2 adik CA melakukan pendobrakan terhadap pintu kamar tersebut. Setelah pintu berhasil dibuka, para saksi melihat korban sudah terjatuh dengan kondisi leher terikat kain selendang, dan dalam keadaan tidak bernyawa," ucapnya.
Mendapat laporan itu, anggota unit Reskrim Polsek Bukit Raya langsung mendatangi lokasi kejadian. Setibanya di sana, petugas melakukan olah TKP, dan meminta keterangan beberapa orang saksi.
"Dugaan sementara, korban meninggal dikarenakan gantung diri. Menurut keterangan saksi yang merupakan keponakan korban, sebelumnya korban sempat bertengkar dengan suaminya," jelasnya.
Di lokasi kejadian itu, polisi juga menemukan secarik kertas. Yang isinya, merupakan pesan korban untuk anaknya. Adapun isinya yakni,
'MAAFIN MAMA YA BHI. . . MAMA GAK BISA DAMPINGI OBHI, MAMA SAYANG OBHI, JD ANAK YG PINTAR YA SAYANG, JGN NYUSAHIN ORANG. . . MAMA YAKIN ADEK BISA. . .'
Saat ini, jasad CA sudah dibawa ke RS Bhayangkara, yang berada di Jalan Kartini. Tujuannya, untuk dilakukan visum. AGEN DOMINO
No comments:
Post a Comment