Seorang Ibu di Tapanuli Mininggal Ditangan Tetanggannya Setelah Membela Anaknya yang Dibully

Seputar Nusantara  -  Liza Hanum Br Pohan (30), seorang ibu di Tapanuli Selatasn, Sumut menginggal dunia ditangan tetangganya setelah membela anak kandungnya yang dibully. Liza meninggal dunia setelah di pukul tersangka yang tak lain tetangganya.  AGEN DOMINO

Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Roman Smaradhana mengatakan korban meninggal dibunuh sang tetangganya yang bernama Ranto Sabar Sihite (40). Korban meninggal setelah kepalanya dipukul dengan kayu setelah ia melabrak dan memaki tersangka yang telah mengatai anaknya celong dan juling

Peristiwa itu terjadi pada hari Jumat (24/7) didepan rumah tersangka di Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Tapanuli Selatan. Dan pada keesokan harinya tersangka Ranto menyerahkan dirinya ke Polres Tapanuli.

                      AGEN POKER ONLINE

Saat kejadian putri Liza atau korban yang berinisial L (12) lewat didepan rumah tersangka dan tersangka langsung mengatai L dengan kalimat "dasar celong (juling).

Kemudian saat tiba dirumah, sambil menangis L mengadu pada ibunya. Seponan Liza emosi dan melabrak Ranto. Liza melempar rumah ranto yang tetangganya sambil memakinya. Mengetahui itu, tersangka Ranto juga tersulut emosinya dan mengambil sebarang broti dan memukul kepala korban.

Tersangka Ranto memukul kepala korban pada bagian kiri dan diulangi lagi memukul kepala korban di bagian kepala belakang korban sehingga korban langsung jatuh telungkup.

Mengetahui hal itu, warga sekitar yang melihat kemudian membawa Liza yang sudah tidak berdaya dan bersimbah darah ke bidan terdekat. Namun nahas nyawa korban tidak dapat ditolong lagi.

AKBP Roman Smaradhana mengatakan atas kejadian tersebut tersangka melarikan diri,namun ke esokan harinya pada hari Sabtu (25/7) tersangka menyerahkan diri. Tersangka pun dikenakan Pasal 338 KUHPidana dengan ancaman 15 tahun penjara. AGEN DOMINO